Hampir semua lahan pertanian dan perkebunan di Indonesia telah digunakan selama bertahun-tahun miskin akan bahan organic dan mikroorganisme berguna, sehingga berpengaruh terhadap tingkat kesuburan tanah , produktivitas dan kesehatan tanaman. Akibatnya biaya produksi tinggi dan tidak menguntunkan petani.
Organo-TRIBA Plus , adalah pupuk organik dari bahan pilihan yang diproses dengan metoda fermentasi menggunakan mikroorganisme berguna yaitu Bacillus pantotkentikus, Trichoderma lactae dan Bacillus firmus sebagai activator, mengandung humus, protein, enzim dan mikroorganism berguna. Organo TRIBA Plus pupuk organik ramah lingkungan sangat cocok digunakan dalam pertanian organic dapat meningkat produksi dan kwalitas tanaman.
Manfaat
Menggurangi penggunaan pupuk organik dan an organik sebanyak 25 – 75 % dari dosis anjuran
Meningkatkan ketersediaan hara dan efisiensi pemupukan serta kesehatan tanaman,
Meningkatkan populasi mikroorganisme berguna dalam tanah dan menekan populasi patogen tanah di rizosfera.
Meningkatkan kemampuan tanah dalam memegang air dan kelembaban tanah.
Mengembalikan dan mempertahankan kesuburan tanah, lebih gembur sehinga airasi lebih baik. Menekan dan mengendalian beberapa patogen tular tanah pada tanaman.
Solusi untuk mengatasi ketersediaan pupuk dan rama linkungan.
Keunggulan
Mengandung hara lengkap(unsur makro dan mikro) serta mengandung beberapa mikrrorganisme yang dapat meningkatkan kesuburan lahan.
Bersifat soil regerator dan conditioner mengandung beberapa mikroorganisme berguna (Bacillus, Trichoderma, Azotobacter, Penicillium dan P. fluorescens) sehingga meningkatkan daya dukung lahan
Menngkatkan efiktivitas penyerapan unsur hara oleh tanaman. Peningkatan aktivitas mikroba berguna dalam tanah akan meningkatkan produksi hormon dan zat penagtur tumbuh yang sangat diperluka oleh tanaman.
Bebas dari patogen berbahaya bagi tanaman. Mengandung beberapa ezim dan metababolik sekunder.
Berbentuk serbuk halus sehingga mudah dan praktis dalam aplikasi.
Penggunaan
Organo-Triba dapat digunakan dipembibitan dan lapangan pada tanaman perkebunan, sayur-sayuranan, pangan, bunga dan horikultura. Dosis yang digunakan adalah 50% dari dosis anjuran untuk masing-masing tanaman dan jika digunakan bersama-sama dengan pupuk hayati termasuk BioTRIBA makan penggunaan pupuk kimia dapat dikurangi 25 – 50%.
Tanaman Perkebunan : (1) Bibit : 40 – 60 g/bbt, (2) TBM : 200 – 400 gr/tan/thn, (3) TM : 500 – 1000g/phn/thn.
Tanaman Pangan : 100 – 300 kg/ha/musim
Tanaman Sayuran : 300 – 500 kg/ha/musim
Tanaman Hortikultura : (1) Bibit 50 – 100 gr/bbt, (TBM) : 200 – 400 gr/phn/thn (3) TM : 400 – 800 kg/thn/ha
Sumber: Bio-Fob
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar